Melihat Pelangi di Tengah Hujan

Sahabat, pernahkah kamu melihat pelangi? Ah pertanyaan macam apa ini...semua orang pasti tau pelangi dan pernah melihat pelangi...minimal menyanyikan lagunya atau menggambarnya di jaman TK, atau coba “membuatnya” melalui percobaan sederhana jaman sekolah dulu. Entah kenapa tiba-tiba aku ingat pada ciptaan Tuhan yang indah ini, dan merindukannya, lalu ingat bahwa pelangi hanya muncul jika ditempat lain terjadi hujan, dan kita melihat tempat itu dengan matahari dibelakang kita.

Bagi sebagian orang, hujan melambangkan kesedihan, kemuraman, kegelapan dan tangis. Ini terjadi bagi orang yang di tempatnya sedang mengalami hujan...tapi tahukah sahabat, orang lain yang melihat dari jauh, yang mendapat sinar matahari, dia akan bisa melihat pelangi tepat diatas tempat orang yang mengalami hujan! Kamu tahu apa artinya? Sesungguhnya, kesusahan dan kesedihan adalah masalah persepsi. Jika kamu sedang mengalami kesedihan, dan tidak mencoba merubah sudut pandangmu, maka yang kamu lihat hanyalah hujan yang terus memancarkan gelap dan tangis kesedihan...namun, ingatlah, bahwa kejadian yang sama tersebut, ketika dilihat dari sudut yang lebih baik, dimana kita melihatnya dari jarak yang cukup jauh, dengan bantuan matahari terang, maka kita bisa melihat pelangi!

Benarlah janji Tuhan, yang bahkan dijanjikan sebanyak 2 kalo berturut-turut bahwa bersama kesulita ada kemudahan. Tuhan menjanjikannya dengan kata BERSAMA, bukan setelah beberapa saat, atau nanti, atau bahkan besok, namun bersama. Sebagaimana kisah pelangi tadi, bahwa bersamaan dengan turunnya hujan, jika kita melihat dari sudut yang benar, dengan sedikit bantuan pikiran jernih seterang sinar matahari, maka kita akan bisa melihat pelangi yang sangat indah...

Nah sahabat, siapkah bagi kita untuk selalu berfikir positif dalam keyakinan kepada Tuhan bahwa bersama kesulitan ada kemudahan? Ini adalah janji Tuhan, yang tidak mungkin melenceng seperti halnya janji manusia. Wallahu’alam Bishawab.

Bagaimana menurut sahabat semua?